Pelatihan Pertelevisian dari Dishubinfokom Kabupaten Siak

December 1, 2014 Pelatihan

Pada tanggal 25 s/d 27 Nopember 2014 7 staf Dishubinfokom Kabupaten Siak mengikuti Pelatihan Pertelevisian dengan 4 materi, serta melakukan  kunjungan ke Stasiun Relay TVRI Jogja.

Administrasi Pertelevisian

Administrasi Pertelevisian  diperlukan untuk memberikan alur kerja atau kegiatan-kegiatan yang ada di dalam pertelevisian karena banyaknya kegiatan-kegiatan yang ada di pertelevisian baik yang berkaitan dengan lembaga eksternal maupun internal lembaga televisi itu sendiri. Jadi administrasi pertelevisian menjadi acuan untuk menjamin keberhasilan rangkaian seluruh kegiatan pertelevisian. Administrasi pertelevisian secara internal berkaitan dengan kegiatan-kegiatan untuk mengatur komponen-komponen dalam lembaga pertelevisian yang berada dalam perusahaan, sedangkan administrasi pertelevisian secara eksternal berkaitan dengan kegiatan-kegiatan untuk mengatur komponen-komponen dalam lembaga pertelevisian di luar perusahaan.

Teknik Pertelevisian

Dalam era globalisasi ini kemajuan teknologi informasi informasi sangatlah pesat. Kemajuan teknologi informasi juga mengakibatkan pergesaran paradigma dalam masyarakat, menjadi masyarakat yang berbasiskan pengetahuan (knowledge-based society), dimana informasi menjadi salah satu media informasi yang berperan penting dalam pengembangan suatu negara. Televisi bukan hanya sebagai sarana hiburan, namun juga sebagai sarana informasi yang kehadirannya tidak dapat dipungkiri sebagai suatu kebutuhan bagi semua lapisan masyarakat. Terlebih lagi dengan perkembangan dunia ilmu pengetahuan dan teknologi yang terus mengalami perkembangan yang sangat pesat. Perkembangan yang semakin pesat ini jelas menuntut sumber daya manusia yang berkualitas kompetitif. Teknik Pertelevisian diperlukan agar nantinya SDM dapat membuat perencanaan sehingga mampu menyajikan informasi yang berkualitas, sesuai dengan perkembangan teknologi dan industri pertelevisian masa depan yang berkembang dengan sangat pesat.

Studio On Air

Studio On Air atau Bagian penyiaran merupakan sistem yang banyak berperan dalam sebuah stasiun penyiaran, sebagai subsistem yang terintegrasi secara total, bagian studio memberikan andil untuk penyediakan dan merancang program – program regular yang bersifat live event atau recording program. Studio On Air atau Bagian penyiaran merupakan ujung dari produksi materi siaran seperti program acara, iklan, dan sebagainya. Karena Studio On Air atau Bagian penyiaran merupakan tempat produksi informasi dan sekaligus menyiarkan, atau mengubah ide dan atau gagasan menjadi bentuk pesan dalam bentuk gambar maupun suara yang bermakna atau yang sering disebut dengan sajian acara.

Reporter

Reporter adalah salah satu jenis jabatan kewartawanan yang bertugas melakukan peliputan berita (news gathering) di lapangan dan melaporkannya ke pada publik, baik dalam bentuk tulisan untuk media cetak atau pun secara lisan, bila laporannya dipublikasikan melalui media  radio atau televisi. Hasil kerja reporter, baik merupakan naskah tulisan ataupun lisan, umumnya harus melalui penyuntingan redaktur atau produser berita sebelum  disiarkan kepada publik. Sehingga kemampuan berkomunikasi, baik antar personal maupun berkomunikasi di depan publik merupakan suatu keahlian yang mutlak harus dikuasai oleh setiap Reporter. Kemudian reporter juga diharapkan mampu merancang naskah sesuai dengan kebutuhan acara dan mempersiapkan diri sebagai public speaker atau seorang Reporter yang mampu mempengaruhi audience dengan teknik-teknik yang ada.